PENYAKIT STROKE DAPAT MENYERANG USAI TUA DAN MUDA
Stroke merupakan suatu penyakit defisit neurologis yang bersifat mendadak. Penyebab penyakit stroke adalah gangguan pada aliran pembuluh darah di otak. Beberapa
hal yang dapat menyebabkan terganggunya aliran darah di otak antara
lain adalah terbentuknya sumbatan pada pembuluh darah ( stroke iskemik )
maupun pecahnya pembuluh darah (stroke perdarahan), yang sama – sama dapat menyebabkan aliran suplai darah ke otak terhenti dan muncul gejala kematian jaringan otak.
Menurut dr.Yuda Turana Sp.S saat ini
bukan hanya gejala kelemahan tubuh saja yang menjadi fokus utama tetapi
bisa saja terkena gangguan pada fungsi kognitif seperti lupa mendadak,
gelap satu mata, pusing, bicara pelo / cadel mendadak, gangguan menelan,
kesemutan seluruh badan mendadak, gangguan keseimbangan mendadak.Stroke
dapat menyebabkan gangguan baik fisik maupun emosional seseorang.
Jumlah Penderita Stroke Semakin Meningkat.
Berdasarkan data yang berhasil dikumpulkan oleh Yayasan Stroke
Indonesia, masalah stroke semakin penting dan mendesak karena kini
jumlah penderita Stroke di Indonesia terbanyak dan menduduki urutan
pertama di Asia. Jumlah yang disebabkan oleh stroke menduduki urutan
kedua pada usia diatas 60 tahun dan urutan kelima pada usia 15-59 tahun.
Stroke merupakan penyebab kecacatan serius menetap no 1 di seluruh
dunia.
Pada tanggal 29 Oktober diperingati
sebagai hari stroke dunia, saat ini diingatkan bahwa 1 dari 6 orang
menderita stroke dan hampir setiap 6 detik seseorang meninggal karena
stroke . Organisasi Stroke Dunia mencatat hampir 85% orang yang
mempunyai faktor resiko dapat terhindar dari stroke bila menyadari dan
mengatasi faktor resiko tersebut sejak dini.
Gejala Stroke ( “Warning Sign” )
Perlu diingatkan lagi untuk gejala pada
penderita stroke tidak hanya kelemahan tubuh saja yang menjadi fokus
utama tetapi bisa terjadi gangguan pada fungsi kognitif yang bersifat
mendadak, seperti
- Mendadak kesulitan berjalan, dan kehilangan keseimbangan tubuh
- Mendadak mati rasa, kesemutan dan kelemahan pada wajah, tangan, atau kaki, pada satu sisi tubuh atau seluruh tubuh
- Mendadak kebingungan, lupa mendadak, sulit berbicara ataupun sulit mengerti
- Mendadak muncul masalah penglihatan pada satu atau kedua mata (penglihatan ganda, penglihatan gelap)
- Mendadak pusing berat tanpa sebab yang jelas atau jatuh tiba-tiba
Beberapa faktor resiko terjadinya stroke , antara lain :
A.Yang dapat dimodifikasi (diubah), seperti
- Obesitas
- Diabetes
- Merokok
- Alkohol
- Hiperlipidemia (hiperkolesterol)
- Penyakit Hipertensi yang tidak terkontrol dengan obat
B. Yang tidak dapat dimodifikasi, seperti
- Memiliki riwayat gangguan pembuluh darah
- Memiliki riwayat fibrilasi atrium
- Memiliki riwayat gangguan pembekuan darah
- Riwayat Stroke sebelumnya
- Komorbid dengan penyakit jantung (penyakit jantung koroner)
- Stenosis arteri karotis
- Penyakit anemia sel sabit
- Usia lanjut
- Pengguna obat –obatan anti pembekuan darah
- Memiliki riwayat penyakit tekanan darah tinggi yang kronis (jangka waktu lama)
Saat ini yang cukup memprihatinkan
adalah meningkatnya kasus-kasus stroke pada usia muda yang diakibatkan
tingkat stress yang tinggi dan kebiasaan pola hidup yang kurang sehat
seperti sering mengkonsumsi makanan siap saji yang cukup banyak dan
kurangnya olahraga.
Apa Yang Dapat Dilakukan Untuk Mencegah Terjadinya Stroke
Stroke merupakan suatu hasil akhir yang
dari suatu proses faktor resiko, oleh karena itu dalam pencegahan
sebaiknya kita menitik beratkan pada menjaga , mencegah, dan mengatasi
faktor resiko. Sebagai contohnya adalah
- Memperbaiki keadaan hiperlipidemi, dengan cara memperbaiki pola makanan dan meningkatkan aktifitas fisik (olahraga teratur), dapat pula dibantu dengan obat – obatan seperti ; Obat Stroke Naoxintong Capsul dan golongan statin simvastatin, atorvastatin, dlsb) , atau kombinasi statin& antiplatelet (Pravastatin & Acetylsalisilic Acid (Novosta®) , dan lain sebagainya.
- Menghentikan konsumsi rokok
- Jangan menganggap remeh tentang pentingnya berhenti merokok. Untuk berhenti merokok tidak peduli sejak kapan mulai merokok, atau berapa banyak merokok. Semakin cepat berhenti merokok maka akan menurunkan resiko stroke
- Menghentikan konsumsi alkohol
- Mengurangi obesitas dengan menurunkan berat badan sesuai berat badan ideal dan olahraga teratur
- Jika mempunyai penyakit diabetes, harus mengkonsumsi obat – obat diabetes teratur dan menjaga pola makan serta olahraga teratur
- Jika mempunyai penyakit hipertensi, harus mengkonsomsi obat – obatan hipertensi teratur sehingga dapat menjaga tekanan darah stabil
- Teratur berolahraga dan mengkonsumsi makanan sehat dan kaya nutrisi
- Rutin memeriksakan diri ke pelayanan kesehatan
- Cegah kondisi stress
Pengobatan Stroke dengan Obat Herbal Naoxintong Capsule
Berbahagialah
bagi anda yang mempunyai penyakit tapi tidak kunjung sembuh, karena
saat ini telah tercipta sebuah produk spektakuler Naoxintong Capsule,
dengan 2.4 Trilyun Probiotik di setiap sachetnya, yg mampu memecah sel
darah yang menggumpal sehingga darah jadi lancar, kualitas sel darah
kita menjadi lebih baik, Tensi jadi Normal, Kolesterol hilang, Asam Urat
terbang melayang, badanpun kembali sehat dan segar. klik Naoxintong Capsule untuk Info lebih lanjut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar